JAKARTA, Cobisnis.com - Direktur Rantai Pasok dan Pelayanan Publik Perum Bulog, Suyamto melaporkan posisi terkini pengadaan dan stok beras yang dikelola perusahaan.
Dia megaku stok beras di gudang Bulog mencapai 3,9 juta ton.
“Total stok per hari ini ada 3,9 juta ton. Rinciannya, stok beras Cadangan Beras Pemerintah (CBP) 3.934.000 ton dan stok komersial 12.545 ton,” ujar Suyamto dalam rapat inflasi dikutip dari YouTube Kemendagri, Senin, 11 Agustus.
Terkait dengan pengadaan, Suyamto bilang total gabah kering panen yang masuk ke gudang Bulog mencapai 3,8 juta ton, sementara pengadaan beras sebesar 227.000 ton.
Lebih lanjut, Suyamto mengatakan, Bulog juga masih melanjutkan pengadaan meski volumenya mulai menurun.
“Saat ini rata-rata pengadaan harian sekitar 7.000 ton,” kata dia.
Dari penugasan penyaluran bantuan pangan sebanyak 365.000 ton, kata Suyamto, Bulog telah menyalurkan 351.093 ton atau 89 persen.
“Sementara program SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) tercatat 16.000 ton. Penyaluran lain, termasuk bantuan untuk bencana alam, CBBD (Cadangan Beras Badan Darurat), dan ASN di wilayah timur, mencapai 61.467 ton,” tuturnya.
Masih kata Suyamto, sejak Juli hingga saat ini, stok CBP yang dikeluarkan untuk stabilisasi harga telah menembus lebih dari 429.000 ton.
“Jadi berasumpanya kami melaporkan bahwa selama periode Juli sampai dengan saat ini, jumlah stok CBP yang kita keluarkan untuk stabilisasi harga itu sudah mencapai 429.302 ton,” tuturnya.
Dia megaku stok beras di gudang Bulog mencapai 3,9 juta ton.
“Total stok per hari ini ada 3,9 juta ton. Rinciannya, stok beras Cadangan Beras Pemerintah (CBP) 3.934.000 ton dan stok komersial 12.545 ton,” ujar Suyamto dalam rapat inflasi dikutip dari YouTube Kemendagri, Senin, 11 Agustus.
Terkait dengan pengadaan, Suyamto bilang total gabah kering panen yang masuk ke gudang Bulog mencapai 3,8 juta ton, sementara pengadaan beras sebesar 227.000 ton.
Lebih lanjut, Suyamto mengatakan, Bulog juga masih melanjutkan pengadaan meski volumenya mulai menurun.
“Saat ini rata-rata pengadaan harian sekitar 7.000 ton,” kata dia.
Dari penugasan penyaluran bantuan pangan sebanyak 365.000 ton, kata Suyamto, Bulog telah menyalurkan 351.093 ton atau 89 persen.
“Sementara program SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) tercatat 16.000 ton. Penyaluran lain, termasuk bantuan untuk bencana alam, CBBD (Cadangan Beras Badan Darurat), dan ASN di wilayah timur, mencapai 61.467 ton,” tuturnya.
Masih kata Suyamto, sejak Juli hingga saat ini, stok CBP yang dikeluarkan untuk stabilisasi harga telah menembus lebih dari 429.000 ton.
“Jadi berasumpanya kami melaporkan bahwa selama periode Juli sampai dengan saat ini, jumlah stok CBP yang kita keluarkan untuk stabilisasi harga itu sudah mencapai 429.302 ton,” tuturnya.
